Jumat, 24 Juli 2009

KREMASI MIMPI

Ketika bagiku mimpi
Adalah kemusykilan
Hanya hati terbang kala malam
Sisakan pagi dikehampaan
......kaki terantai
......hati terbantai
Kusulam ingin
Dihamparan tembok kaca
Menatap mimpi obsesi
Menjadi kuldesak
Kugapai kupu-kupu
Menjadi abu
Tercipta cantik percik api
Asa dikremasi

Rabu, 22 Juli 2009

TUHAN,AGAMA DAN CINTA

Aku terbiasa melihat Tuhan,bukan dalam bentuk ritual,dalam bentuk do`a.
Aku terbiasa melihat kebesarannya dalam bentuk kejadian sehari-hari saja.
Kejadian umum,kejadian yg selalu orang pikir itu kejadian biasa,Tuhan selalu
ada disana.
Ketika seorang bayi lahir,ketika seseorang menjemput ajal,ketika seorang
ibu membelai anaknya atau ketika cinta ada dihati manusia utk memelihara
alam dan isinya yg dikaruniakan Tuhan pada manusia,Tuhan selalu ada disana.
Menjaga.
Sebagian orang mencela,sebagian orang mengutuk,yg laennya lagi tak peduli,
ketika mereka tanyakan padaku apa agamaku,dan kujawab:aku tak beragama.
Mengadiliku dengan keyakinan mereka.Padahal agama hanyalah kanal menuju
ketuhanan,agama bukanlah tuhan,dan aku tak pernah menjadikan agama sebagai
tuhan.Tuhan tetaplah Tuhan,aku meyakininya secara absolut.
Lalu dimanakah Tuhan,ketika manusia bertikai atas nama keyakinannya masing-
masing.Ketika orang lain terpaksa membiarkan sesamanya menderita tanpa mem-
berikan pertolongan,ketika orang saling menancapkan pedang kedada lawannya
atas nama tuhannya?Tuhan mungkin meninggalkan hatinya,yg terbutakan oleh
keyakinannya.
Kebenaran adalah milik seseorang yg memandangnya,begitu pula aku.Tak perlu kita menghakimi keyakinan orang laen dengan keyakinan yang kita miliki.Pun ketika aku
hanya percaya cinta bisa menjadikan hidup ini lebih baek.Aku tak tersesat,bila ku kata-
kan aku tak beragama,aku hanya mencari Tuhan dengan caraku sendiri.
Dan umpama surga atau neraka tak ada,masihkah bisa kau cintai Tuhanmu?

Rabu, 15 Juli 2009

PAGI SEBELUM SENJA

Pagi tlah lama kutinggalkan
Tuk tapaki jalanmu
Dimana surgamu
Embun yang pecah dikaki
berganti panas aspal jalan
Tapi tak jua kutemui surgamu
Aku tak mungkin kembali
Pagi tak mungkin terganti
serasa kumenapak sendiri
Walau dijalanmu
Kadang rindu pada embun-embun
Hangat mentari,mungkin itulah surgamu
Saat segar bau rumput
Cantik warna bunga
Sebelum senja menjelangku
Maukah kau tunjukkan surgamu
Kaki hati lelah luka
Coba cari surgamu

PENTING...?

Seberapa penting kau,
pentingkah?
Aku hanya ingin bersamamu
Selamanya,
mungkin.
Tak bakal kuambil bulan untukmu
Kau tau,kutakmampu
Tapi akan kubuat bulan persegi
Di hadapanmu
Cita,cinta banyak asa
Tampak nyata
Kusandar dipelukmu

LAMUNAN DI ILALANG

Mencumbu pada angin
Melemparkanku padamu
Dahulu
Ketika pucuk daun
Menatap mata resah
Bergoyang bimbang
Haruskah hidup
Melulu bertumpu pada nasib
Katamu kala itu
Angin berhenti
Mengabur pandangan
Lamunan terkoyak ilalang

AT 7th

Gelisah terurai kata
Padamu tak tersampaikah makna
Lelah terkadang singgah
Menapak dilabirinmu
Seringkali buntu
Mencari sekelip saja
Tanda kau mencintaiku
Hati selalu bertanya
Lewat makna tanpa kata
Jika memang tak kusadari
Kasihmu pada untaian pelangi-pelangi
Maafkan aku
Selalu mengingkari

Sabtu, 11 Juli 2009

MENARI CINTA

Cinta...
Menari kembali
Saat kubuka kertas usang kenangan
Hadirkan denyutmu lagi
Dijantungku
Cinta...
Mungkin tlah lama usai
Saat gelombang hati
Kikis habis percaya diri
Cinta...
Saat kusadari kau adl cinta
Yg sekian lama ingin kueja
Nyata didepan mata
Menunggu harap merah biru hati
Ucap bibir bisu kata darimu
Cinta...
Setiap laguku untukmu
Terbangkan curiga cemburu
Dan biarkan
Kukembali jatuh cinta padamu

WANITA ITU

Wanita yang putus asa itu
Akukah?
Menyeret sayap patah
Melintasi hari

Kata,makna
Puisi,putus asa
Menyatu jiwa sepi
Bayang maya

Wanita yang tegar itu
Akukah?
Berdiri di bara api
Enyahkan resah diri
Bersama puisi
Puisi......
Kubawa bersamamu segala rasa diri

Wanita itu,aku?
Berdiri,berlari
Walau akan jatuh,peduli?
Kalau ku takkan mungkin terbang
Kukan berlari

RINDU BENAK

Aku merindukan sukamu
Melintas dimenit saat bersama
Sesaat kukecap
Indah kau kecup
Matahari tetap bersama mataku
Menjilati buih pantai
Pernahkah terlintas benak
Tentangku padamu dulu
Aku rindu......
Terngiang kata
Tersobek sedikit bekas luka
Kalau memang tak bisa bersama
Buat apa bercinta

Jumat, 10 Juli 2009

BEBAS

Bebas?apa definisi bebas sebenarnya?seperti apa bebas itu?berlarikah sekencang mungkin?atau.....terbang setinggi mungkin?aku benar-benar tak tau.Aku bebas,mungkin.Bisa mengutarakan apa yg selalu ingin kukatakan.tapi apa aku benar-benar bebas?
Menjadi sesuatu,inginkah aku.Atau hanya sekian saja inginku?Menjadi perempuan takkan pernah mudah.Selalu saja dihadapkan pada pilihan-pilihan yg tak masuk akal.Apalagi saat kita harus memilih,menjadikan diri kita sesuatu.Atau menjadikan orang-orang terkasih kita sesuatu.Aku sering memimpikan aku adl sebuah bintang,dikagumi,dipuji,tapi knp tak kuwujudkan?
Adakah alasan bahwa kita sebagai perempuan harus mendidik anak2 yg dilahirkannya bisa dijadikan pembenaran kita utk tidak menjadi sesuatu,entahlah.Dibalik laki-laki yg hebat,ada perempuan yg hebat,pepatah itu seringkali kudengar.Bukannya aku tak setuju dgn pepatah itu.Tapi selalu saja aku merasa,itu adl kalimat penghiburan agar kita dengan rela hati tidak menjadi apa-apa.
Tapi jika pada suatu saat kupilih menjadi sebuah bintang,lantas siapa yg akan menerangi anak-anak yg terlahir dari rahim perempuan?.Sedangkan dunia saat ini tak bisa berlaku ramah pada anak manusia.Siapa yg akan menjadi penerang bagi anak-anak itu,lagi-lagi dilema.....

AKU KAMU

Jika aku menjadi aku
Elang tentu cumbui langit
Sayangnya aku adalah kamu
Bermasturbasi lewat kata-kata
Agar otak jangan impotensi
Cinta sudah jadi hegemoni
Aku lemas dikaki
Diajak puisi kawin lari
Jika aku inginkanku
Terkatung perawan tua
Menanti kekasihnya
Harusnya kuinjak mati
Keakuanku
Biar kucicipi nikmat sama-sama
Bila aku tlah jadi kamu

ANGAN INGIN

Aku tak pernah punya ingin
Sebelum kau tunjukkan
Merah mawar
Kerlip bintang
Kini kuangankan langit
Tinggi indah menyilaukan
Tapi adakah matahari dipelukan?
Salahkan apa siapa
Hatiku atau inginmu
Sementara bumi dipijak
Terasa menyakitkan

MALAMKU

Bulan berpagar resah
Tertutup tawa transparan
Mengambang diantara
Bayang tersimpan dilaci hati
Paling dalam
Tak pernah kucoba membuang
Walau kutau
Usang
(part 1)

Dengan atau tanpamu
Dulu dan kiniku
Serasa malamku senyap
Waktu duka merayap
Berkarap menancap
(part 2)

Inspirasi dan mimpi
Jadinya kau kini
Tanpa luka tawa
Hambar sebar wangi cinta
(part 3)

KIRANA

Kirana selalu datang membawa luka
Bertahun kukubur bersama ombak jingga
Hadirmu kembang api menghias jiwa

Kirana lagu duka
Pernahkah padamu dikabarkan camar-camar
Tentang badai dihati
Hempaskan kapal
Berpeti harapan kosong

Kirana lagu duka
Walau tak lagi perih
Saat hati terbasuh buih

Kamis, 09 Juli 2009

PEMILU PEMILU PEMILU

Pencontrengan pertama udah selesai,dan SBY menang mutlak disusul mbak MEGA,selanjutnya pak KALLA.Entah nanti putaran kedua,kalo mau bilang entar yg menang pak SBY lagi,takut dikatakan ndisiki kersaning Gusti Allah(mendahului kehendak Tuhan),orang jawa bilang.cz segala kemungkinan masih bisa saja terjadi.
Yg menarik bagiku bukanlah hasil pencontrengan cz semuanya bisa ditebak.Kepemimpinan SBY bisa dikatakan sudah cukup baik,walau msh aja ada kurangnya disana-sini,namanya saja manusia (dan pak SBY masih berujud manusia,hehe....).Nobody perfect,halah.....
Ini mungkin tentang pak KALLA yg(hehe.....)terjebak slogannya sendiri "lebih cepat lebih baik".Malah nyatanya terlihat grusa-grusu.Agak miris melihat seorang negarawan berkampanye mengagungkan segala jasa yg telah dibuatnya untuk rakyat,btw.....laen ladang laen belalang,laen orang laen pula caranya,ok?Ai em soorriii......pak Kalla,you still the best.
Nah,ini yg menarik,pemimpin laki-laki sudahlah menjadi kewajaran.Lha iya......menurut islam seorang imam adalah harus laki-laki,apa lagi dunia ini diakui atau tidak,masih menggunakan sistim patriarkis,kalau ga percaya itung aja perbandingan antara pemimpin laki-laki dan pemimpin perempuan.perempuan yg dipercaya menjadi pemimpin masihlah bisa dihitung dengan jari.Mbak MEGA salah satunya.
Aku menyukai mbak MEGA bukan lantaran beliau anak Ir.SUKARNO,tokoh yg kuidolakan,itu suatu kebetulan saja.Bahwa beliau adl satu-satunya perempuan yg bisa menjadi pemimpin negeri ini, itu adalah emang kemampuan dia.Soal beliau anak Pak Karno itu anugerah,like father like daugter.Ga jadi masalah.
Tapi aku rada kecewa ama mbak MEGA pas debat capres kemarin.Sepertinya kok ya selalu nglewati batas waktu yg ditentukan ama panitia debat capres.Padahal calon laennya tepat waktu.Tapi setelah tak pikir lagi,itulah mbak MEGA,orang yg mungkin ga bisa dibatasi,apa lagi oleh waktu yang ditentukan oleh manusia.Seperti mbak MEGA yg unlimited,bahwa seorang perempuan bisa melewati batas-batas yg selama ini dilekatkan pada perempuan,bahwa perempuan bisa memimpin,bahwa perempuan bisa berkemampuan sama seperti laki-laki tanpa kehilangan naluri keperempuanannya.Hidup mbak MEGA,anda adalah panutan bagi para perempuan yg percaya bahwa kita diciptakan dengan hak yg sama.Tanpa dibatasi oleh gender kita.

AIR PUTIH BUAT IBUNDA

Air susu
Tak lunas dibayar apapun
Kecuali surga
Maka terimalah
Segelas air putih
Yg kukumpulkan dari embun
Didahi anakmu
Bukan tanda balas jasa
Atas air susumu
Tapi bakti terimakasih
Telah kau besarkan
Lelaki perkasa untukku
Meski tak sepadan
Terimalah

Kepada seorang ibu,seberapa tegar dirimu.......?

TENTANG WANITA GURU KEHIDUPAN

Wanita yg mengajarkanku tentang kehidupan
Merangkak dibawah matahari
Menembus tembok tebal
Kecapkan sedikit manis pendidikan
Pada tandus pengharapan

Wanita yang mengajarkanku tentang kehidupan
Panjang jalanmu tak berkesudahan
Derita menghias kerikil jalan
Satu kunci tuk lalui,ketabahan

Wanita yg ajarkanku tentang kehidupan
Pengukir jiwa bijak dalam tindak
Ajaran nyata dalam pengertian
cinta tak berujung jalan

Tapi wahai.....
Yang mengajarkanku tentang kehidupan
Adakah kau ajarkan tentang Tuhan tempat jiwa bersandar
Hausku akanNya tak berkesudahan

Jumat, 03 Juli 2009

SHORT 4 SHOOT

untuk apa menanti
kalau cuma nisbi
mendepak sepi lewat kata
yang ada angin malam

aku ingin dengar nyanyi
aku ingin punya puisi
yang kudapat......
sepi.....
(part 3)

mencarimu lewat memori
yg ada bosan
waktu mengalir statis
membungkam jiwa
merekah tanya
akan slamanya?
(part 4)

andai waktu membawamu jauh
ijinkan kubawa kau kembali
waktu menghempas
rasa percaya berderai
serpihnya melukai hati
ingin kupeluk suatu
yang tak kumengerti
tak pernah kumengarti
berbisik hati berlari
menjauh hanya membuat jiwa
memangilku kembali
(part 5)

SHORT 4 SHOOT

Aku pernah menunggumu
Detik bermenit
Saat bintang berkelip
Mata ungu menatap
Laju roda kosong
Intermezzo?
(part 1)

Kenapa puisi tak pernah
Tentangmu
Padahal cahaya lilin
pada hati
Selalu mendekapku
(part 2)

Kamis, 02 Juli 2009

jejak pada malam

Kadang saat sendiri,aku selalu berkaca pada jejak.Tak semua baik,tapi tak juga buruk buat direnungkan,walau kadang beberapa membuatku menyesali kebodohan yg pernah kulakukan.Malam adl mungkin waktu yg tepat utk melihat segala jejak yg kita ciptakan,baik atau buruk,seperti melihat sasuatu yg kita ciptakan dari jarak pandang yg memungkinkan kita menelaah apa yg kurang dari sesuatu yg telah kita bangun.

Jejak yg tercipta,tak mungkin kita bisa merubahnya.Menjadikannya cermin adl satu2nya jalan menebus penyesalan yg bisa saja timbul ketika jejak itu ternyata buram,dan menjadikan sebuah jejak manis sebagai suatu anugerah.

Aku perempuan,adl takdir tak terbantahkan.Walau kadang aku agak menyesal lahir sebagai perempuan.Dimana masih saja kaumku dianggap lemah.Tapi aku tetap bangga Tuhan menjadikanku sebagai PEREMPUAN,sebab aku adl ibu dari kehidupan.